FM 2012 : 4-2-4 Masterpiece
Preview
Inilah taktik yang saya gunakan pada FM 2012 selama tiga musim menukangi
Juventus. Mengusung formasi 4-2-4 atau bisa juga disebut 4-4-2 dengan
komposisi 2 Full Back 2 Cendral Defender 2 Central Midfielder 2 Winger
dan 2 Striker. Mengapa saya menjatuhkan pilihan taktik pada formasi ini,
alasannya cukup realistis pada musim pertama menukangi Juventus cukup
banyak pemain berposisi striker dan gelandang, terutama striker yang
kebanyakan juga bisa berposisi winger, karena itu saya tidak memaksakan
untuk memakai formasi 4-5-1 ala Barca yang sedang ngetren saat ini.
Tentu saja pada musim pertama belum mantap memakai taktik ini sebab saya
juga melakukan banyak eksperimen untuk menyeting Team Instructions dan
Players Intruction serta Role pemain dan Duty-nya. Memang taktik ini
bukan tidak terkalahkan, hasil seri dan beberapa kali kekalahan pernah
saya alami tapi dengan taktik ini saya banyak merebut piala dan
penghargaan.
Philosphy dan Strategy
Attack dan Fluid adalah kombinasi philosophy dan strategy yang saya
pakai. hal yang sangat wajar kalau saya memakai ini sebab team sebesar
Juventus sangat tidak pantas kalau hanya memakai strategy standar atau
hanya counter attack saja, tinggal bagaimana setingan yang cocok pada
Team dan Players Instructionnya agar kombinasi Philosphy dan Strategy
ini bisa berjalan dengan baik.
Skema Permainan
Pada formasi ini saya sangat mengandalkan sisi sayap untuk melakukan
tekanan pada lawan, ini sangat jelas terlihat pada Team Instructions
yaitu mengandalkan aliran bola dari both flanks dan juga terlihat dari
duty pemain yaitu kedua Full Back saya set ke Automatic yang
bertugas menjadi support-attack (bola dari bawah bisa dikasihkan kepada
winger dahulu dan bisa juga langsung di cross kepada striker) dan Winger
saya set ke attack yang bertugas mengalirkan bola kepada kedua striker
dan kadang kala menggantikan posisi striker yang terlambat kembali ke
posisinya ketika membantu pertahanan, namun untuk Role Winger sedikit
saya fariasi untuk winger kanan saya jadikan winger murni yang otomatis
banyak mendribling bola disisi lapangan sedangkan winger kiri saya set
ke Inside Forward yang sering mendribling bola menusuk ke dalam kotak
pinalty untuk melakukan shooting (cut inside), sekali lagi untuk winger
kiri saya fariasi wide play-nya ke Huge Touchline agar sesekali juga
menyerang dari sisi sayap layaknya winger murni.
Tugas dari Central Defender tentu saja menjaga kedalaman
pertahanan namun dengan duty berbeda sisi kanan (CDR) sebagai stopper
yakni bergerak lebih mempresing lawan ketika pertahan sedang terancam
sedangkan tugas CDL (sisi kiri) lebih menjaga kedalaman saja. Sedangkan
dua gelandang tengah saya set ke Central Midfielder dengan
setingan duty yang sama yaitu Defend kenapa tidak diseting support atau
kombinasi keduanya, sebab saya berfikir dengan 4 pemain yang menyerang
dari sisi sayap sudah sangat cukup untuk merusak pertahanan lawan, tentu
saja peran CM ini juga harus bisa mengalirkan bola kepada striker
dengan trough pass-nya, sesekali juga ikut naik bahkan melakukan
long-shoot itu sebabnya saya setting mentality-nya menjadi attack pada
Player Instruction-nya namun tugas utama dari kedua CM ini adalah
berusaha secepatnya merebut bola ketika team kehilngan possesion.
Terakhir adalah dua Striker kembar, saya katakan kembar karena
baik role, duty dan player instructions saya seting sama tidak ada
perbedaan dikeduanya, tugas utamanya adalah sebagai penyelesai akhir
dari skema penyerangan, namun striker juga bisa sebagai penyuplai bola
untuk striker lainnya baik melalui trough pass maupun dari crossing
itulah sebabnya saya memilih rolenya pada Advanced Forward.
Visi dan Misi
Pada bagian ini sedikit perlu saya kemukakan karena ada banyak manajer
pada game ini yang menginginkan striker benar-benar menjadi mesin gol
alias sangat terobsesi strikernya harus menjadi top skor disebuah
turnamen bahkan sampai striker ditargetkan harus bisa mencetak gol lebih
dari 50 gol disemua turnamen pada setiap musimnya. Tentu saja
obsesi tersebut tidaklah salah hanya saja obsesi atau tujuan tersebut
tidak ada pada diri saya sebagai manajer, bagi saya visinya adalah
setiap pemain harus bisa berkontribusi bagus pada setiap pertandingan
dengan memaksimalkan skill yang dimilikinya yang diaplikasikan pada
taktik yang saya terapkan, sedangkan misinya adalah "memenangi disetiap pertandingan siapapun yang menjadi penentu kemengan".
Maka tidak heran striker saya jarang menjadi top skor tapi bisa menjadi
Assists Leader sebaliknya para gelandang bisa banyak mencetak gol tanpa
melalaikan tugas utamanya sebagai Assisters.
Match Preparation dan Additional Focus Area
Match preparation ketika musim sedang berjalan saya menggunakan Average
untuk Additional Focus Area saya seting ke Teamwork, namun jika ada
masukan dari asssisten manajer untuk men-set ke yang lain maka saya
ikuti dan tepat setelah pertandingan saya kembalikan ke Teamwork lagi.
Sedangkan untuk Schedules Training saya masih menggunakan standar bawaan
game.
Review
Formasi taktik dan skema permainan sudah ditentukan dan inilah hasilnya.
Musim 2011/2012 Pemain inti : Buffon (GK), Stephan Lichtsteiner (FBR), Paulo
De Caglie (FBL) Leonardo Bonucci (CBR), Giorgio Chielini (CBL), Milos
Krasic (AMR), Simone Pepe (AML), Claudio Marchisio (MCR), Arturo Vidal
(MCL), Alessandro Matri (STR) dan Fabio Quagliarella (STL)
Juara Serie A dan Tim Cup
Musim 2012/2013 Pemain inti : Buffon (GK), Stephan Lichtsteiner (FBR), Aleksandar Kolarov (FBL) Leonardo Bonucci (CBR), Giorgio Chielini (CBL), Milos Krasic (AMR), Angel Di Maria (AML), Claudio Marchisio (MCR), Arturo Vidal (MCL), Alberto Paloschi (STR) dan Fabio Quagliarella (STL) *Pemain yang dicetak tebal adalah pemain inti baru.
Juara Supercoppa, Tim Cup, Serie A dan Liga Champions
Musim 2013/2014 Pemain inti :
Marc-Andre ter Stegen (GK), Stephan Lichtsteiner (FBR),
Aleksandar
Kolarov (FBL) Leonardo Bonucci (CBR), Giorgio Chielini (CBL), Milos
Krasic (AMR), Angel Di Maria (AML), Claudio Marchisio (MCR), Arturo
Vidal (MCL), Alberto Paloschi (STR) dan
Carlos Tevez (STL) *Pemain yang dicetak tebal adalah pemain inti baru.
Juara Supercoppa, Tim Cup, Serie A, UEFA Super Cup, FIFA Club World Cup dan Liga Champions
Musim 2014/2015 Pemain inti : Marc-Andre ter Stegen (GK),
Rafael Pereira da Silva (FBR),
Aleksandar
Kolarov (FBL)
Kyriakos Papadopoulos (CBR), Giorgio Chielini (CBL), Milos
Krasic (AMR), Angel Di Maria (AML), Claudio Marchisio (MCR), Arturo
Vidal (MCL), Alberto Paloschi (STR) dan Carlos Tevez (STL) *Pemain yang dicetak tebal adalah pemain inti baru.
Kompetisi sedang berjalan sampai bulan Desember 2014 baru memenangi FIFA Club World Cup
Saya mendowload Taktik ini Di
http://fm-community.blogspot.com
